Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib).
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
Indeks NTP Provinsi Bali Maret 2023 tercatat sebesar 98,45 atau naik setinggi 1,47 persen dibanding kondisi bulan sebelumnya. Kenaikan indeks NTP disebabkan oleh kenaikan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar 1,54 persen, yang lebih tinggi dibandingkan kenaikan Indeks yang Dibayar Petani (Ib) sebesar 0,07 persen.
Secara Nasional, indeks NTP tercatat sebesar 110,85 atau naik 0,29 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada Maret 2023, Indeks NTP Provinsi Riau tercatat mengalami kenaikan NTP paling tinggi, sebesar 4,35 persen. Sebaliknya, NTP Provinsi Banten tercatat mengalami penurunan yang paling dalam, sebesar -1,67 persen.
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) Provinsi Bali pada bulan Maret 2023 sebesar 116,89 atau naik sebesar 0,11 persen dibandingkan kondisi bulan sebelumnya.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Bali Maret 2023 sebesar 100,17 atau naik sebesar 1,55 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.