Maret 2018, Nilai Tukar Petani Bali 103,50.

<ul>

<li> Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Bali (m-t-m) di bulan Maret 2018  tercatat mengalami penurunan sebesar 0,37 persen, dari 103,88 pada bulan Februari 2018, menjadi 103,50. Dari sisi indeks yang diterima petani (It), tercatat kenaikan sebesar 0,30 persen, dari 132,28 menjadi 132,68. Sementara itu dari sisi indeks yang dibayar petani (Ib), tercatat kenaikan sebesar 0,67 persen, dari 127,34 menjadi 128,19. </li>

 

<li> Penurunan NTP pada bulan Maret 2018 tercatat hampir di semua subsektor kecuali Peternakan yang naik sebesar 1,08 persen. Penurunan NTP paling besar tercatat pada Subsektor Tanaman Pangan yaitu sebesar 1,69 persen, disusul Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 1,21 persen, Subsektor Hortikultura 0,36 persen, dan Subsektor Perikanan 0,23 persen. </li>

 

<li> Pada bulan Maret 2018, Provinsi Bali tercatat mengalami inflasi perdesaan sebesar 0,84 persen. Sementara itu, secara nasional tercatat inflasi perdesaan sebesar 0,12 persen. </li>

 

<li> Dari 33 provinsi amatan inflasi perdesaan pada bulan Maret 2018, 26 provinsi tercatat mengalami inflasi, dengan inflasi tertinggi tercatat di Provinsi Bali mencapai 0,84 persen dan terendah di Provinsi Jawa Barat sebesar 0,01 persen. Sementara itu tercatat 7 provinsi mengalami deflasi, dengan deflasi terdalam tercatat di Nusa Tenggara Barat mencapai 0,55 persen.

</li>

</ul>