Abstraksi
EKSPOR
Setelah mengalami penurunan
kinerja pada bulan Agustus 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar
negeri pada bulan September 2020 tercatat naik setinggi 13,78 persen (m-t-m),
dari US$ 33.807.208 pada bulan Agustus 2020 menjadi US$ 38.465.302 pada bulan
September 2020. Bila dibandingkan dengan bulan September 2019 (y-o-y), nilai
ekspor Bali bulan September 2020 tercatat turun sedalam -14,96 persen.
Secara kumulatif, nilai ekspor
barang Provinsi Bali periode Januari-September 2020 tercatat sebesar US$
332.152.226, turun -23,77 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2019 yang
tercatat sebesar US$ 435.732.787.
Dari 5 besar negara tujuan ekspor
Bali, nilai Ekspor ke Tiongkok tercatat naik paling tinggi di bulan September
2020 (m-t-m), yakni setinggi +62,50 persen. Peningkatan ini disebabkan terutama
karena naiknya ekspor produk Ikan dan Udang (HS 03).
IMPOR
Kinerja impor Provinsi Bali pada
bulan September 2020 menunjukkan peningkatan. Nilai impor barang Provinsi Bali
dari luar negeri bulan September 2020 tercatat sebesar US$ 3.945.173, naik
+11,75 persen dibandingkan bulan Agustus 2020 (m-t-m) yang tercatat US$
3.530.390. Secara year on year, nilai impor Provinsi Bali bulan September 2020
tercatat menurun sedalam -82,99 persen.
Secara kumulatif, nilai impor
pada periode Januari-September 2020 tercatat sebesar US$ 71.465.454, turun
-63,52 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar US$
195.885.758.
Dari 5 besar negara asal impor,
nilai impor dari Jerman tercatat mengalami peningkatan paling tinggi yakni
sebesar +52,27 persen (m-t-m) yang terutama disebabkan oleh naiknya impor
produk perhiasan/permata (HS 71).