Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) merupakan perbandingan indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib).
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat ti ngkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi.
Indeks NTP Provinsi Bali November 2024 tercatat sebesar 99,13 atau naik 0,35 persen dibanding kondisi bulan sebelumnya. Kenaikan indeks NTP disebabkan oleh kenaikan Indeks Harga yang Diterima Petani (It) sebesar 1,56 persen, lebih tinggi dibandingkan kenaikan Indeks yang Dibayar Petani (Ib) yang tercatat sebesar 1,20 persen.
Secara Nasional, indeks NTP tercatat sebesar 121,29 atau naik 0,49 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Pada November 2024, Indeks NTP Provinsi Bengkulu tercatat mengalami kenaikan NTP paling ti nggi, sebesar 4,79 persen. Sebaliknya, NTP Provinsi Gorontalo tercatat mengalami penurunan yang paling dalam, sebesar 2,64 persen.
Indeks Konsumsi Rumah Tangga (IKRT) Provinsi Bali pada bulan November 2024 tercatat sebesar 125,76 atau naik seti nggi 1,68 persen dibandingkan kondisi bulan sebelumnya.
Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Bali November 2024 tercatat sebesar 104,82 atau naik 1,51 persen dibanding NTUP bulan sebelumnya.