| Tanggal Rilis | : | 2 Mei 2018 |
| Ukuran File | : | 0.83 MB |
Abstraksi
<ul>
<li>Pada bulan April 2018 di Kota Singaraja tercatat
deflasi sebesar 0,27 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK,
2012=100) sebesar 141,37. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari –
April 2018) sebesar 1,22 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun
(April 2018 terhadap April 2017/YoY) sebesar 3,32 persen.
Deflasi ditunjukkan oleh turunnya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 1,41 persen.
</li>
<li>Komoditas
yang tercatat memberikan andil/sumbangan deflasi pada bulan April 2018
antara lain: cabai rawit, beras, tomat sayur, kentang, ketimun, makanan
ringan/snack, cumi-cumi, telur ayam kampung, teri segar, wortel, apel,
gula pasir, udang basah, minyak goreng, kangkung, bahan bakar rumah
tangga dan buncis.
</li>
<li>Dari 82 kota IHK,
tercatat 28 kota mengalami deflasi dan 54 kota mengalami inflasi.
Deflasi tertinggi tercatat di Tual (Maluku) sebesar 2,26 persen dan
terendah tercatat di Medan (Sumatera Utara), Bandar Lampung (Lampung),
dan Tegal (Jawa Tengah) masing – masing sebesar 0,01 persen. Sedangkan
inflasi tertinggi tercatat di Merauke (Papua) sebesar 1,32 persen dan
terendah tercatat di Padang (Sumatera Utara) dan Kudus (Jawa Tengah)
masing-masing sebesar 0,01 persen.
</li>
</ul>
