September 2017, Kota Singaraja Deflasi 0,78 Persen - Badan Pusat Statistik Provinsi Bali

Anda membutuhkan layanan data dan konsultasi statistik? Silahkan melalui layanan chat Whatsapp di nomor 081-810-5100 dan email pst5100@bps.go.id. Seluruh pelayanan kami gratis (tidak dipungut biaya).

September 2017, Kota Singaraja Deflasi 0,78 Persen

Tanggal Rilis : 2 Oktober 2017
Ukuran File : 0.38 MB

Abstraksi

Pada bulan September 2017 di Kota Singaraja tercatat deflasi sebesar 0,78 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 136,19. Tingkat inflasi tahun kalender sebesar 0,81 persen. Tingkat inflasi tahun ke tahun (YoY) sebesar 1,91 persen.

Deflasi ditunjukkan oleh turunnya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 3,75 persen.

Komoditas yang tercatat memberikan andil/sumbangan deflasi pada bulan September 2017 antara lain: cabai rawit, daging ayam ras, bawang merah, telur ayam ras, tongkol/ambu-ambu, buncis, minyak goreng, sawi hijau, tauge/kecambah, pisang, ketimun, bawang putih dan ikan teri segar.

Dari 82 kota, 32 kota tercatat mengalami deflasi dan 50 kota mengalami inflasi. Deflasi tertinggi tercatat di Manado (Sulawesi Utara) sebesar 1,04 persen dan terendah di Tembilahan (Riau) sebesar 0,01 persen. Sedangkan Inflasi tertinggi tercatat di Tual (Maluku) sebesar 1,59 persen dan inflasi terendah di Depok (Jawa Barat) dan Mamuju (Sulawesi Barat) masing-masing sebesar 0,01 persen.

Jika diurutkan dari deflasi tertinggi, maka Singaraja menempati urutan ke-3 dari 32 kota yang mengalami deflasi.

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Provinsi Bali (Statistics of Bali Province)Jl. Raya Puputan (Renon) No 1

Denpasar 80226

Telepon: (0361) 238159

243696

Whatsapp (chat): 081-810-5100

Fax: (0361) 238162

Email : pst5100@bps.go.id

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik